Menunggu Tahun Ajaran Baru, SMA eks RSBI Enggan Mengubah Iuran Komite


MADIUN - Kebijakan SMP eks-RSBI yang memangkas iuran komite hingga 30 persen per bulan, tidak serta merta diikuti jenjang SMA. Dengan berdalih tidak menyalahi aturan, beberapa sekolah tetap memberlakukan iuran komite lama yang mengacu pada Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) 2012/2013.

"Dalam surat edaran, kebijakan baru dimulai pada tahun ajaran 2013/2014. Jadi saat ini kami masih menggunakan RKAS lama," ungkap Kepala Sekolah SMAN 2 Kota Madiun, Heru Patriawan pada hari Sabtu, 2 Maret 2013.

Heru mengatakan, sekolah tetap memberlakukan iuran komite lama, yakni Rp. 175.000 untuk kelas XII dan Rp. 250.000 untuk kelas X dan XI disebabkan dalam surat edaran Kemendikbud Nomor 017/MPK/SE/2013 terkait kebijakan transisi RSBI tersebut, Kemendikbud masih mengijinkan sekolah eks-RSBI memberlakukan kegiatan pembelajaran seperti kurikulum sebelumnya.

Selain itu, Heru juga menyatakan, iuran komite dari 768 siswanya itu sebagian besar digunakan untuk mendukung kegiatan belajar mengajar dalam pemenuhan standar nasional pendidikan (SNP). Dan bukan diperuntukkan untuk pelaksanaan program penunjang RSBI. "Sebagian besar kegiatan RSBI itu dibiayai dari dana pusat. Jadi iuran komite hanyalah untuk peningkatan mutu sekolah seperti yang lain. Kami sudah tiga kali mendapatkan dana block grant sebesar Rp. 400.000.000, Rp. 300.000.000 dan tahun ini sebesar Rp. 100.000.000," ujar Heru.

Meski diakuinya, selama ini sekolah masih mendapatkan suntikan dana dari iuran komite sebesar 6-10 persen dari total pembiayaan program.

Kebijakan serupa juga diberlakukan di SMAN 3. Humas SMAN 3 Kota Madiun, Wahyudi Prayitno menjelaskan kalau perubahan kebijakan baru akan mulai diberlakukan pada tahun ajaran baru. Untuk saat ini, pihaknya masih memberlakukan iuran komite yang lama, untuk memenuhi biaya operasional.

Sedangkan beberapa program penunjang RSBI yang belum direalisasikan anggaran biayanya akan dialokasikan untuk kegiatan lain sebagai peningkatan mutu pendidikan.

JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :



Dikirim oleh Lintas Madiun pada 09.57. dan Dikategorikan pada , , , . Kamu dapat meninggalkan komentar atau pesan terkait berita / artikel diatas

PATROLI PENDIDIKAN TIPS DAN ARTIKEL
PEMERINTAHAN

Setitik Harapan PSK di Wisma Wanita Harapan

[MADIUN] Jangan salah sangka, dan jan...

05 Dec 2013 / undefined Comments / Read More
PARIWISATA

Dumilah Water Park

TENTANG DUMILAH PARK MADIUN Dumilah Pa...

03 Dec 2010 / undefined Comments / Read More

Taman rekreasi Umbul

Taman Rekreasi Umbul, merupakan taman p...

02 Dec 2010 / undefined Comments / Read More

PENGUNJUNG ONLINE

KULINER

Cemoe… Hangat dan Nikmat di Malam Hari

Cemoe merupakan makanan sejenis ronde a...

05 Dec 2010 / undefined Comments / Read More

A Pramono, Dari Office Boy Jadi Miliarder

Kisah perjalanan hidup A Pramono (34) m...

05 Dec 2010 / undefined Comments / Read More
KERAJINAN

Menyulap Maja Jadi Biola

Madiun - Buah maja, yang kini jadi mas...

24 Jun 2011 / undefined Comments / Read More

Pembatik Madiun Berjuang Tuntaskan "Tugas Negara"

Siang-malam Siti Komariah (59), berusah...

05 Dec 2010 / undefined Comments / Read More
SENI DAN BUDAYA

Copet dan warga pingsan warnai Grebeg Maulud di Madiun

Madiun - Seorang warga pingsan dan bela...

06 Feb 2012 / undefined Comments / Read More

Rebutan Berkah Grebek Maulud, Warga Pingsan

Seorang warga pingsan dan belasan lainn...

06 Feb 2012 / undefined Comments / Read More
WONG MADIUN

Ini yang Bikin Sisca Dewi Nyaleg

Lantaran merasa terlahir sebagai ora...

22 Jul 2013 / undefined Comments / Read More

Ari Lasso Janjikan Album Barunya Lebih Asyik

Ada hal baru yang ditawarkan Ari Lasso...

13 Mar 2012 / undefined Comments / Read More

2010 Lintas Madiun. All Rights Reserved. - Designed by Lintas Madiun